Sakit gigi, kondisi paling jelek yang menciptakan seseorang tidak bisa melaksanakan acara apapun. Untuk mendengar bunyi saja sudah terasa mengilu. Jenis penyakit ini sudah menjadi umum di derita oleh manusia. Gejala nya biasanya di tandai dengan rasa nyeri pada gusi, gigi, dan rahang dengan rasa sakit yang sebentar tiba juga sebentar pergi. Maka, jangan hingga anda mencicipi sakit gigi ini.
Namun, jika sudah penyakit datang, sudah tidak bisa dicegah melainkan harus di sembuhkan atau diobati. Maka, yang menjadi pertanyaan kini yaitu "Bagaimana cara gampang mengobati sakit gigi tanpa harus kedokter atau minum obat?" Sebenarnya ada tips simpel dan sederhana bagi anda yang sedang resah sebab sakit gigi. Apa itu?
Anda pernah mendengar saran ini sebelumnya yakni "pijitan pada area tubuh tertentu bisa meredakan sakit gigi"? Menurut beberapa pakar kesehatan, saran ini benar adanya dan sudah di praktekkan secara langsung. Jadi, jangan sedih, apabila anda takut dokter atau hanya ingin menjalani penyembuhan di rumah saja. Cukup dengan memakai cara sederhana ini secara perlahan -lahan bisa meredakan sakit gigi anda.
Sebuah pijitan atau tekanan pada area tubuh tertentu bisa mengurangi nyeri sakit gigi sebab beberapa alasan. Salah satunya yaitu sebab pada kepingan tersebut yaitu sumber dari rasa sakit itu. Lalu kepingan dari tubuh yang mana yang bisa jadi yaitu sumber sakit gigi anda? Atau alternatif penyembuhan selain pada gigi, gusi dan rahang anda? Nah, gosip selengkapnya silahkan anda baca pada kepingan berikut.
Metode pengobatan dengan pijat refleksi sangat bermanfaat dan membantu syaraf pada kepingan pulpa gigi yang ternyata yaitu sumber sakit itu. Oleh sebab itu pemijatan perlu dilakukan pada titik –titik tertentu yang sudah terbukti ampuh dalam proses penyembuhan dan mengurangi rasa sakit. Sebagai berikut yaitu titik pijat yang efektif untuk sakit gigi :
Jempol kaki pas di bawah kuku : Titik untuk refleksi rahang atas yang bisa di manfaatkan untuk mengobati sakit gigi di kepingan atas.
Jempol kaki sedikit lebih dibawah kuku : Titik untuk refleksi rahang kepingan bawah untuk mengobati sakit gigi kepingan bawah
Bagian atas kepala : Titik akupresur yang terletak diatas kepingan tengah kepala
Diatas indera pendengaran : Titik mengobati sakit gigi terletak pada satu jari di atas indera pendengaran kanan dan kiri.
Depan rahang atau ujung pangkal rahang : Titik pijatan refleksi di ujung pangkal kepingan rahang atas menghipnotis sakit gigi kepingan atas
Ujung rahang bawah : Titik penyembuhan sakit gigi sebagai titik refleksi yang terletak pada belakang indera pendengaran hingga bawah telinga.
Posisi pundak dan belakang leher : Titik untuk meredakan adanya sakit kepala
Bagian antara ibu jari dan telunjuk sebelah kanan dan kiri : Titik refleksi pijatan alternatif untuk sakit gigi, gusi dan rahang.
Sakit gigi akan lebih cepat disembuhkan pada tahap gejala, maka sebaiknya lakukan terapi pijat tersebut ketika anda mengalami tanda-tanda gejalanya. Setelah anda memahami titik pijat sakit gigi dengan benar tersebut, selanjutnya lakukan pijatan itu pada titik titik refleksi selama minimal satu menit pada setiap bagian.
Perlu diperhatikan untuk melakukannya 3 kali sehari untuk mempercepat proses penyembuhan tersebut. Umumnya sehabis menuntaskan terapi pijatan si penderita akan lebih rileks dan rasa sakit nya pun berkurang sebab bekerjsama fungsi dari adanya pemijatan yaitu untuk memperlihatkan imbas relaksasi pada jaringan dan syaraf yang sensitif pada kepingan pulpa gigi yang telah mengalami peradangan.
Kalau sakit gigi juga disertai sakit kepala, maka anda bisa menambahkan beberapa titik pemijatan untuk sakit kepala. Selain itu metode pengobatan ini juga bisa anda kombinasikan dengan mengonsumsi obat herbal atau tradisional yang diperbolehkan atau sesuai usulan dokter. Pengobatan dengan pijat refleksi dan akupresur bersifat sangat fleksibel dan tidak akan memperlihatkan dampak yang negatif dan tidak bertentangan dengan metode pengobatan yang lainnya.
Inilah tips kesehatan untuk meredakan rasa nyeri pada gigi anda. Apabila sakit gigi mulai menjadi parah, hal ini bisa jadi sangat mengerikan sehingga akan memerlukan penanganan yang lebih serius. Dengan cara sederhana ini anda bisa meminimalisir adanya tingkat sakit gigi yang lebih parah lagi. Selalu konsultasikan kepada dokter kepercayaan anda, hal ini untuk memantau seberapa jauh parahnya sakit gigi anda.
Lebih baik mencegah daripada mengobati. Sebaiknya sehabis timbul tanda-tanda atau tanda –tanda sakit gigi segera lakukan penanganan. Pijat refleksi pada area kepingan tertentu yang sudah dipaparkan di klarifikasi diatas yaitu salah satunya. Semoga gosip yang disampaikan ini bisa membantu dalam menangani sakit gigi anda. Semoga bermanfaat dan lekas sembuh.
Husain bin Ali bin Abi Thalib r.a bercerita: “Ketika kami sedang berthawaf, tiba-tiba kami mendengar suara orang yang meratap:
Wahai Zat yang mengabulkan doa orang yang terpaksa dalam kezaliman
Wahai Zat Penghilang kesengsaraan dan penderitaan yang disertai penyakit
Hamba-Mu telah berada disekitar baitullah dan Masjidil Haram
Aku memanjatkan doa, sedang mata Allah tak pernah tidur
Dengan kemurahan-Mu,
Ampunilah aku atas kesalahan yang telah kulakukan
Wahai Zat yang kepada-Nya semua makhluk mengarahkan kemuliaan,
Jika ampunan-Mu tak tersedia untuk pelaku kejahatan,
Maka siapa lagi yang melimpahkan kenikmatan
Kepada orang-orang yang berbuat kejahatan.
Ayahku, Ali bin Abi Thalib berkata, ‘Wahai Husain, tidakkah kau mendengar orang yang menangisi dosa-dosanya dan menyeru Tuhannya. Carilah dia dan jika bertemu, panggilah dia’.
Dengan cepat aku berangkat dan menemukan orang itu. Ternyata dia seorang yang sangat tampan, berbadan bagus, berpakaian bersih serta beraroma sangat wangi, namun tubuh sebelah kanan orang itu lumpuh. Aku berkata, “Temuilah Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib karramallahu wajhah.
Orang itu bertanya, ‘Siapakah engkau dan apa kepentinganmu?’
(Setelah tiba dihadapan Amirul Mukminin, Ali bin Abi Thalib)
Laki-laki itu berkata, “Wahai Amirul Mukminin, bagaimana keadaan orang yang mendapat hukuman dan tertolak dari hak?
Amirul Mukminin bertanya, “Siapa namamu?”
Orang itu menjawab, ‘Manazil bin Lahiq.’
“Apa yang sebenarnya terjadi atasmu?’ tanyanya lebih lanjut
Dia menjawab, ’Aku sangat terkenal di Arab sebagai orang yang ahli permainan dan menyanyi. Aku selalu berjingkrak dimasa mudaku dan tidak menyadari kelengahanku. Jika aku bertoba, tobatku tidak akan diterima. Aku selalu berbuat maksiat di bulan Rajab dan Sya’ban. Sedang aku punya ayah yang menyayangiku dan sangat memperhatikanku.
Beliau selalu mengingatkanku akan bahaya jahiliah dan kemaksiatan. Beliau berkata, ”Wahai anakku, Allah memiliki kekerasan dan siksa. Maka, janganlan kamu berada dipihak orang-orang yang diberi hukuman neraka. Sungguh betapa kau telah dilenakan dalam kegelapan, dan kau telah melalaikan malaikat mulia, bulan haram, malam, dan siang”. Jika beliau menegur dengan ucapan, aku membalasnya dengan pukulan.
Pada suatu hari aku menemuinya dan beliau berkata, ’Demi Allah, aku akan berpuasa dan tidak akan berbuka, aku akan salat dan tidak akan tidur.” Lalu dia berpuasa selama satu minggu kemudian naik seekor unta dan pergi bersamaku ke Makkah pada musim haji Akbar, dan dia berkata, ’Aku akan ke Baitullah dan akan mendoakan keburukan untukmu kepada Allah’.
Maka dia pergi ke Makkah pada musim haji Akbar, lalu dia bersimpuh di altar Ka’bah seraya mendoakan keburukan untukku:
Wahai Zat yang para jamaah haji datang kepada-Nya,
Mengharapkan kelembutan Zat yang Mahakuat
MahaEsa lagi bergantung pada diri sendiri
Inilah Manazil yang tidak mau menghentikan kedurhakaannya padaku
Maka berdasarkan hakku berikanlah hukuman
Kepada anakku, dan dengan kemurahanmu,
Lumpuhkanlah tubuhnya yang sebelah kanan
Wahai Zat yang Mahasuci, yang tidak beranak dan tidak pula diperanakkan
Demi Zat yang meninggikan langit dan mengalirkan mata air, belum lagi ucapannya berakhir, tubuh sebelah kananku sudah lumpuh, sehingga aku menjadi seperti kayu yang dibuang ditanah suci. Setiap manusia yang berlalu-lalang melewatiku berkata, ”Untuk orang inilah Allah mengabulkan doa ayahnya.”
Kemudian amirul mukminin bertanya, ’Lalu apa yang dilakukan ayahmu?’
”Wahai Amirul Mukminin, aku memohon kepadanya supaya dia berdoa untuk memulihkan kesehatanku dibagian tubuhku yang telah beliau doakan keburukan. Dan itu dilakukan setelah beliau memaafkanku,’ paparnya
’Beliau memenuhi permintaanku, lalu aku membawa beliau dengan seekor unta yang kudapatkan dalam perjalanan, sampai kami tiba di suatu lembah. Tiba-tiba seekor burung terbang dari sebatang pohon, mengagetkan unta sehingga ia kabur melarikan diri. Ayahku yang menunggang unta itu terjatuh dari atasnya dan meninggal disana.’
Maka Ali berkata, ”Maukah kuajarkan beberapa doa yang aku dengar dari Rasulullah? Sesungguhnya beliau telah bersabda, ’Setiap kali seorang yang binggung memanjatkan doa itu, Allah akan menghilangkan kebingungannya. Dan setiap kalil orang yang dalam kesusahan memanjatkan doa itu, Allah akan menghilangkan kesusahannya.’
’Ya, aku mau,’jawabnya
Maka kemudian Ali mengajarinya doa-doa dari Rasulullah. Lalu dia memanjatkan doa tersebut dengan tulus ikhlas sehingga dia sembuh dari penyakit itu dan dia datang kepada kami dalam keadaan sehat.
Aku bertanya pada orang itu, ”Bagaimana engkau melakukannya”?
Dia menjawab, ’Setelah semua mata tertidur lelap, aku memanjatkan doa tersebut sekali, dua kali, dan tiga kali. Lalu ada yang berseru kepadaku, ’Cukuplah Allah sebagai pelindungmu. Sungguh kamu telah berdoa kepada Allah dengan menyebut nama-Nya Yang Agung. Jika Dia diseru dengan nama itu pasti Dia akan mengabulkan, dan jika diminta dengan nama itu, maka pasti Dia akan memberi.’
Kemudian aku terserang kantuk dan tertidur. Aku bermimpi melihat Rasulullah Saw, lalu kujelaskan tentang doa itu, maka beliau bersabda, ’Ali putra pamanku memang benar. Didalam doa itu ada nama Allah paling agung yang jika Dia diseru dengan nama itu, pasti Dia akan mengabulkan, dan jika Dia diminta dengan nama itu, maka Dia akan memberi.’
Lalu aku terserang kantuk lagi dan tidur untuk kedua kalinya. Aku bermimpi melihat Rasulullah saw, maka kukatakan, ’Ya Rasulullah, aku ingin mendengar langsung doa darimu.’
Maka beliau berkata, katakanlah, ’
Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu.
Wahai Zat yang mengetahui segala yang tersembunyi.
Wahai Zat yang karena kekuasaan-Nya langit bisa berdiri kukuh, dan wahai Zat yang karena keperkasaan-Nya bumi terhampar,
wahai Zat yang karena cahaya kemuliaan-Nya matahari dan bulan bisa terbit dan menyinari,
wahai Zat yang menerima jiwa beriman lagi suci, dan wahai Zat yang menenangkan ketidaktenangan orang-orang yang takut,
wahai Zat yang menyelamatkan Yusuf. Semoga shalawat dan salam senantiasa terlimpah kepada Muhammad dan keluarganya. Dan kabulkanlah permintaanku ini, sungguh Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.”
Setelah itu aku terjaga dan telah sembuh dari sakitku. Ali bin Abi Thalib berkata, ’Berpegang teguhlah pada doa ini, karena ia merupakan salah satu simpanan Arsy.’
Catatan ini sekedar mengingatkan kembali arti penting KHUSYU' dalam shalat. Tetapkanlah Allah hadir di hati ketika memulai shalat. Dan kita mengerti arti setiap gerakan dan bacaan dalam shalat. Semoga Allah memampukan kita selalu. Amiiinn...
Kuhadapkan Wajahku Kepada Zat Yang Telah Menciptakan Langit Dan Bumi Dengan Penuh Ketulusan Dan Kepasrahan Dan Aku Bukanlah Termasuk Orang-Orang Yang Musyrik.
Sesungguhnya Sahalatku, Ibadahku, Hidupku Dan Matiku Semuanya Untuk Allah, Penguasa Alam Semesta.
LAA SYARIIKA LAHUU WA BIDZAALIKA UMIRTU WA ANA MINAL MUSLIMIIN.
Tidak Ada Sekutu Bagi-Nya Dan Dengan Demikianlah Aku Diperintahkan Dan Aku Termasuk Orang-Orang Islam.
BISMILLAAHIR RAHMAANIR RAHIIM.
Dengan Nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang.
AL HAMDU LILLAAHI RABBIL ‘AALAMIIN.
Segala Puji Bagi Allah, Tuhan Semesta Alam.
ARRAHMAANIR RAHIIM.
Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang.
MAALIKIYAUMIDDIIN.
Penguasa Hari Pembalasan.
IYYAAKA NA’BUDU WAIYYAAKA NASTA’IINU.
Hanya Kepada-Mu lah Aku Menyembah Dan Hanya Kepada-Mu lah Aku Memohon Pertolongan.
IHDINASH SHIRAATHAL MUSTAQIIM.
Tunjukilah Kami Jalan Yang Lurus.
SHIRAATHAL LADZIINA AN’AMTA ‘ALAIHIM GHAIRIL MAGHDHUUBI ‘ALAIHIM WALADHDHAALLIIN. AAMIIN.
Yaitu Jalannya Orang-Orang Yang Telah Kau Berikan Nikmat, Bukan Jalannya Orang-Orang Yang Kau Murkai Dan Bukan Pula Jalannya Orang-Orang Yang Sesat.
R U K U’
SUBHAANA RABBIYAL ‘ADZIIMI WA BIHAMDIH. - 3 x
Maha Suci Tuhanku Yang Maha Agung Dan Dengan Memuji-Nya.
I’TIDAL
SAMI’ALLAAHU LIMAN HAMIDAH.
Semoga Allah Mendengar ( Menerima ) Pujian Orang Yang Memuji-Nya ( Dan Membalasnya ).
RABBANAA LAKAL HAMDU MIL’US SAMAAWATI WA MIL ‘ULARDHI WA MIL ‘UMAASYI’TA MIN SYAI’IN BA’DU.
Wahai Tuhan Kami ! Hanya Untuk-Mu lah Segala Puji, Sepenuh Langit Dan Bumi Dan Sepenuh Barang Yang Kau Kehendaki Sesudahnya.
SUJUD
SUBHAANA RABBIYAL A‘LAA WA BIHAMDIH. - 3 x
Maha Suci Tuhanku Yang Maha Tinggi Dan Dengan Memuji-Nya.
ATTAHIYYAATUL MUBAARAKAATUSH SHALAWATUTH THAYYIBAATU LILLAAH.
Segala Kehormatan, Keberkahan, Rahmat Dan Kebaikan Adalah Milik Allah.
ASSALAAMU ‘ALAIKA AYYUHAN NABIYYU WARAHMATULLAAHI WABARAKAATUH.
Semoga Keselamatan, Rahmat Allah Dan Berkah-Nya ( Tetap Tercurahkan ) Atas Mu, Wahai Nabi.
ASSALAAMU ‘ALAINAA WA ‘ALAA ‘IBADADILLAAHISH SHAALIHIIN.
Semoga Keselamatan ( Tetap Terlimpahkan ) Atas Kami Dan Atas Hamba-Hamba Allah Yang Saleh.
ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLAAH. WA ASYHADU ANNA MUHAMMADAR RASUULULLAAH.
Aku Bersaksi Bahwa Tidak Ada Tuhan Selain Allah. Dan Aku Bersaksi Bahwa Muhammad Adalah Utusan Allah.
ALLAAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD.
Wahai Allah ! Limpahkanlah Rahmat Kepada Penghulu Kami, Nabi Muhammad !.
TASYAHUD AKHIR
ATTAHIYYAATUL MUBAARAKAATUSH SHALAWATUTH THAYYIBAATU LILLAAH.
Segala Kehormatan, Keberkahan, Rahmat Dan Kebaikan Adalah Milik Allah.
ASSALAAMU ‘ALAIKA AYYUHAN NABIYYU WARAHMATULLAAHI WABARAKAATUH.
Semoga Keselamatan, Rahmat Allah Dan Berkah-Nya ( Tetap Tercurahkan ) Atas Mu, Wahai Nabi.
ASSALAAMU ‘ALAINAA WA ‘ALAA ‘IBADADILLAAHISH SHAALIHIIN.
Semoga Keselamatan ( Tetap Terlimpahkan ) Atas Kami Dan Atas Hamba-Hamba Allah Yang Saleh.
ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLAAH. WA ASYHADU ANNA MUHAMMADAR RASUULULLAAH.
Aku Bersaksi Bahwa Tidak Ada Tuhan Selain Allah. Dan Aku Bersaksi Bahwa Muhammad Adalah Utusan Allah.
ALLAAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD ( tasyahud awal ) WA ‘ALAA AALI SAYYIDINAA MUHAMMAD.
Wahai Allah ! Limpahkanlah Rahmat Kepada Penghulu Kami, Nabi Muhammad Dan Kepada Keluarga Penghulu Kami Nabi Muhammad.
KAMAA SHALLAITAA ‘ALAA SAYYIDINAA IBRAAHIIM WA ‘ALAA AALI SAYYIDINAA IBRAAHIIM.
Sebagaimana Telah Engkau Limpahkan Rahmat Kepada Penghulu Kami, Nabi Ibrahim Dan Kepada Keluarganya.
WA BAARIK ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD WA ‘ALAA AALI SAYYIDINAA MUHAMMAD.
Dan Limpahkanlah Berkah Kepada Penghulu Kami, Nabi Muhammad Dan Kepada Keluarganya.
KAMAA BAARAKTA ‘ALAA SAYYIDINAA IBRAAHIIM WA ‘ALAA AALI SAYYIDINAA IBRAAHIIM.
Sebagaimana Telah Engkau Limpahkan Berkah Kepada Penghulu Kami, Nabi Ibrahim Dan Kepada Keluarganya.
FIL ‘AALAMIINA INNAKA HAMIIDUMMAJIID. YAA MUQALLIBAL QULUUB. TSABBIT QALBII ‘ALAA DIINIK.
Sungguh Di Alam Semesta Ini, Engkau Maha Terpuji Lagi Maha Mulia. Wahai Zat Yang Menggerakkan Hati. Tetapkanlah Hatiku Pada Agama-Mu.
Pada kesempatan kali ini mari kita simak sebuah materi atau barangkali informasi yang mungkin agak jarang kita dengar, yaitu hal-hal yang berkaitan dengan ruh setelah kita meninggalkan dunia yang fana ini. Seperti apakah sebenarnya kondisi ruh kita nanti? Jawabannya adalah Wallahu a’lam. Namun demikian, Allah SWT memberikan sedikit gambaran dan penjelasan melalui Hadis-hadis Rasulullah SAW.
“Dan mereka bertanya kepadamu tentang roh. Katakanlah wahai Muhammad, “Roh itu termasuk urusan Tuhanku. Kalian tidak diberikan pengetahuan tentang hal itu kecuali sedikit.”
Jelas sekali arti ayat ini, bahwa Allah SWT hanya memberitahukan ilmu sedikit saja tentang hal-hal yang berkaitan dengan ruh ini. Nah, informasi yang sedikit inilah yang akan kita coba sampaikan kembali kepada hadirin jamaah shalat Jum’at yang dimulian Allah SWT.
Di antara informasi yang telah sampai kepada kita dari baginda Rasulullah SAW berkaitan dengan ruh ini, di antaranya adalah:
1. Ruh orang beriman seperti burung terbang berwarna kehijauan, tinggal di dalam sesuatu yang mirip kubah cahaya yang terbuat dari bahan seperti emas di bawah ‘Arasyi. Nabi SAW bersabda tentang para syuhada yang gugur dalam perang Uhud:
(جعل الله أرواحهم فى أجوافِ طيرٍ خضرٍ تَرِدُ أنهارَ الجنةِ وتأكل ثمارَها وَتَأْوِيْ إلى قناديل من ذهب في ظلال العرش)
“Allah menjadikan ruh mereka dalam bentuk seperti burung berwarna kehijauan. Mereka mendatangi sungai-sungai surga, makan dari buah-buahannya, dan tinggal di dalam kindil (lampu) dari emas di bawah naungan ‘Arasyi.” (Hadis Shahih riwayat Ahmad, Abu Daud dan Hakim)
2. Orang yang telah meninggal dunia mengetahui orang yang menziarahi kuburnya. Nabi SAW bersabda:
(ما من أحد يمربقبر أخيه المؤمن كان يعرفه في الدنيا فيسلم عليه إلا عَرَفَهُ ورد عليه السلام)
“Tidak seorang pun melewati kuburan saudaranya yang mukmin yang dia kenal selama hidup di dunia, lalu orang yang lewat itu mengucapkan salam untuknya, kecuali dia mengetahuinya dan menjawab salamnya itu.” (Hadis Shahih riwayat Ibnu Abdul Bar dari Ibnu Abbas di dalam kitab Al-Istidzkar dan At-Tamhid).
3. Orang yang telah meninggal dunia saling kunjung-mengunjungi antara yang satu dengan yang lainnya. Nabi Saw bersabda:
(سألت أم هانئ رسول الله صلى الله عليه وسلم فقالت: أنتزاور إذا متنا ويرى بعضنا بعض يا رسول الله؟ فقال رسول الله صلى الله عليه وسلم: يكون النَسَمُ طيرا تعلق بالشجر حتي إذا كان يوم القيامة دخلت كل نفس فى جسدها).
“Ummu Hani bertanya kepada Rasulullah SAW: “Apakah kita akan saling mengunjungi jika kita telah mati, dan saling melihat satu dengan yang lainnya wahai Rarulullah SAW? Rasulullah SAW menjawab, “Ruh akan menjadi seperti burung yang terbang, bergelantungan di sebuah pohon, sampai jika datang hari kiamat, setiap roh akan masuk ke dalam jasadnya masing-masing.” (HR. Ahmad dan Thabrani dengan sanad baik).
4. Orang yang telah meninggal dunia merasa senang kepada orang yang menziarahinya, dan merasa sedih kepada orang yang tidak menziarahinya. Nabi SAW bersabda:
(ما من رجل يزور قبر أخيه ويجلس عليه إلا استأنس ورد عليه حتي يقوم)
“Tidak seorangpun yang mengunjungi kuburan saudaranya dan duduk kepadanya (untuk mendoakannya) kecuali dia merasa bahagia dan menemaninya hingga dia berdiri meninggalkan kuburan itu.” (HR. Ibnu Abu Dunya dari Aisyah dalam kitab Al-Qubûr).
5. Orang yang telah meninggal dunia mengetahui keadaan dan perbuatan orang yang masih hidup, bahkan mereka merasakan sedih atas perbuatan dosa orang yang masih hidup dari kalangan keluarganya dan merasa gembira atas amal shaleh mereka. Nabi SAW bersabda:
5a. )إن أعمالكم تعرض على أقاربكم وعشائركم من الأموات فإن كان خيرا استبشروا، وإن كان غير ذلك قالوا: اللهم لا تمتهم حتى تهديهم كما هديتنا)
“Sesungguhnya perbuatan kalian diperlihatkan kepada karib-kerabat dan keluarga kalian yang telah meninggal dunia. Jika perbuatan kalian baik, maka mereka mendapatkan kabar gembira, namun jika selain daripada itu, maka mereka berkata: “Ya Allah, janganlah engkau matikan mereka sampai Engkau memberikan hidayah kepada mereka seperti engkau memberikan hidayah kepada kami.” (HR. Ahmad dalam musnadnya).
5b. (تعرض الأعمال يوم الإثنين ويوم الخميس على الله، وتعرض على الأنبياء وعلى الآباء والأمهات يوم الجمعة فيفرحون بحسناتهم وتزداد وجوههم بياضا وإشراقا فاتقوا الله ولا تؤذوا أمواتكم)
“Seluruh amal perbuatan dilaporkan kepada Allah SWT pada hari Senin dan Kamis, dan diperlihatkan kepada para orangtua pada hari Jum’at. Mereka merasa gembira dengan perbuatan baik orang-orang yang masih hidup, wajah mereka menjadi tambah bersinar terang. Maka bertakwalah kalian kepada Allah dan janganlah kalian menyakiti orang-orang kalian yang telah meninggal dunia.” (HR. Tirmidzi dalam kitab Nawâdirul Ushûl).
6. Orang-orang beriman hidup di dalam surga bersama anak-cucu dan keturuanan mereka yang shaleh.
“Dan orang-orang beriman yang anak-cucu mereka mengikuti mereka dalam keimanan, kami pertemukan mereka dengan anak-cucu mereka. Kami tidak mengurangi dari pahala amal mereka sedikitpun. Setiap orang terkait denga apa yang telah dia kerjakan.” (At-Thur: 21)
7. Orang mukmin dapat melihat Allah SWT bagaikan melihat bulan purnama.
“Dari Abu Hurairah Ra. Berkata, “Para sahabat bertanya, “Wahai rasulullah, apakah kita akan dapat melihat tuhan kita pada hari kiamat? Rasulullah SAW menjawab, “Apakah kalian ada kendala melihat matahari di sianghari yang tidak berawan? Tidak, jawab para sahabat. Rasulullah kembali berkata, “Apakah kalian ada kendala melihat bulan di malam purnama yang tidak berawan? Tidak, jawab para sahabat.
Raulullah SAW melanjutkan, “Demi zat yang jiwaku berada di tangan-Nya, kalian tidak ada kendala melihat tuhan kalian kecuali seperti kalian melihat matahari atau bulan itu.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Ma’asyiral mukminin rahimakumullah…
Dari penjelasan beberapa dalil yang telah kita sebutkan tadi, ada beberapa kesimpulan yang dapat kita ambil, di antaranya adalah pendapat Ibnul Qaim Aj-Jauziyyah yang mengatakan: Hadis tentang mayit mengetahui dan menjawab salam orang yang menziarahinya tidak berarti bahwa ruh ada di dalam liang kubur di dalam tanah. Bukan seperti itu, melainkan bahwa ruh punya keterkaitan khusus dengan jasadnya.
Di mana jika ada yang mengucapkan salam untuknya, dia akan menjawabnya. Ruh berada di suatu alam yang bernama alam Barzakh di suatu tempat yang bernama Ar-Rafîqul `A’lâ. Alam ini tidak sama dengan dunia kita, bahkan jauh berbeda. Hanya Allah SWT sajalah yang mengetahui lika-liku dan detail-detailnya.
Dari dalil-dalil tadi juga bisa di simpulkan, bahwa tempat para arwah berbeda-beda dan bertingkat-tingkat derajatnya sesuai amal shaleh mereka.
Wallohu a’alam.
Artikel kali ini akan membahas tentang Angka Keberuntungan Dan Kesialan Menurut Orang Cina, Studi budaya Cina ini sangat menarik karena mereka punya begitu banyak takhayul dan keyakinan seperti numerologi, menggunakan hukum-hukum langit dan bumi (astronomi dan geografi) - "feng shui", pilihan warna dll Salah satu utama mereka adalah kepercayaan Cina bahwa angka-angka memberi kontribusi besar bagi mereka keberuntungan dan kebahagiaan dalam hidup mereka.
Keyakinan mereka yang berkaitan dengan nomor tertentu dan dapat membawa keberuntungan mempengaruhi perilaku dan pilihan-pilihan dalam hidup. Kepercayaan dan budaya Cina berkisar sekitar semakin baik getaran atau keberuntungan dan mengejar kebahagiaan dan umur panjang. Pada artikel ini, kita akan melihat angka beruntung dan tidak beruntung dalam budaya Cina, dan makna tertentu dari nomor tertentu.
Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa mereka memilih dan berjuang keras untuk menjadi tuan rumah Olimpiade 2008?mereka memulai opeing ceremont pada 8 Agustus 2008? Hal ini karena angka 8 adalah angka keberuntungan bagi mereka dan mereka percaya hal itu akan membawa nasib baik untuk para pemain jika mereka memulai Olimpiade pada tanggal tersebut.
Apakah Anda tertarik belum, ayo sekarang kita akan melihat angka beruntung dan tidak beruntung dalam budaya Cina.
Pertama kita akan melihat angka definisi mereka
•Zero (0) - hanya berarti Semua atau TIDAK karena merupakan angka mutlak
• Satu (1) - Perorangan. Agresor - "The Yang yang merupakan keseimbangan dari Yin lain"
•Dua (2) - Stabilitas atau Saldo berarti Uni atau reseptif. "Yang Yin yang merupakan keseimbangan lain Yang
•Tiga (3) - berarti berbicara dan pemahaman - Komunikasi plus plus Netralitas interaksi.
•Empat (4) - Penciptaan, Kematian
•Lima (5) - Tindakan atau Gelisah.
•Enam (6) - Fluidity, Tanggungjawab, Reaksi
•Tujuh (7) - Mind, Kesadaran dan pikiran
•Delapan (8) - Pengorbanan, Kerja Keras dan Kekuasaan, Infinite - tidak ada awal tidak ada akhir, terus menerus.
•Sembilan (9) - tingkat tertinggi perubahan
•Sepuluh (10) - Menjadi dilahirkan kembali atau Kelahiran Kembali
Numerology sistem adalah tradisi, budaya dan kepercayaan dalam hubungan antara angka-angka mistik dan makhluk hidup.Numerologi sangat populer di kalangan ahli matematika kuno seperti Pythagoras. Hubungan angka dan makhluk hidup adalah seperti hubungan antara astrologi dan astronomi, kimia dan kimia.
Untuk mempertimbangkan jika nomor yang beruntung berarti untuk mempertimbangkan jumlah pengucapan dan lafal suara mereka kata lain dan harus membawa konotasi positif atau getaran.
Bahkan angka lebih disukai tetapi bukan nomor empat.
Empat adalah angka yang paling ditakuti - itu berarti kematian.
Delapan adalah angka keberuntungan dan selalu baik untuk bisnis.
Untuk nomor ganjil, tujuh menyiratkan kemarahan dan meninggalkan.
Sembilan berarti umur panjang dan keabadian. Ini adalah nomor paling beruntung.
Empat belas serta 4 adalah angka yang paling ditakuti di Cina takhayul.
Tiga belas juga merupakan nomor sial orang Cina sehingga mereka biasanya tidak memiliki lantai tiga belas atau empat belas lantai di setiap gedung.
Mereka biasanya memulai bisnis baru pada hari ke-8. Nomor 8 beruntung untuk bisnis seperti itu membawa uang yang tak terbatas dan keberuntungan karena nomor bentuk - bentuk yang tak terbatas.
Nomor-nomor tertentu auspicisos dan inauspicios adalah beruntung dan tidak beruntung. Hal ini berlaku untuk satu digit dan atau setiap kombinasi angka.
Jumlah bunga yg diberika pada hari Valentine juga memiliki makna :
•Satu berarti Anda cintaku
•Dua berarti kita bersama-sama, kita adalah yang terbaik sebagai pasangan
•Tiga berarti "Aku cinta padamu"
Angka Keberuntungan dan Kesialan dalam Budaya Cina
•Bilangan Ganjil Yang umumnya berarti energi - langit, angkasa, langit - di atas bumi dan maskulin
•Bahkan Bilangan umumnya berarti energi Yin dan itu berarti darat, bumi, bumi dan feminin
•Nol - berarti pra awal, ketiadaan, tetapi tidak dapat diidentifikasi, adalah pencabutan indra.
•Satu - berarti kesepian, awal, maskulin. Satu memiliki energi yang menyodorkan sebagainya lonjakan pertumbuhan baru dan potensial. Satu sesuai dengan simbol zodiak Cina Tikus. Energi dari satu aturan di atas arah Utara dalam praktek Feng Shui.
•Dua - dianggap angka yang baik dalam budaya Cina karena pasangan selalu baik bagi mereka. Mereka selalu menggunakan dua hal untuk menekankan hal-hal yang baik, seperti kebahagiaan ganda, ganda etc.It koin juga berarti seorang wanita. "Dua sesuai dengan zodiak Cina simbol Kerbau ditambah lagi mengatur arah Utara Timur Laut ditambah dalam Feng Shui".
•Tiga - juga merupakan angka keberuntungan bagi mereka karena hal ini mirip dengan karakter kelahiran. "The Cina Tiger" adalah simbol zodiak Cina nomor tiga - dan plus Timur Laut adalah arah yang ditunjuk Feng Shui.
•Empat - adalah angka sial dan itu berarti kematian. Itu sebabnya tidak ada lantai 4 biasanya dalam bangunan Cina - simbol zodiak Cina untuk nomor empat adalah Kelinci - dan Timur adalah arah Feng Shui .
•Lima - ini adalah angka keberuntungan dan biasanya link ke lima elemen yang kayu, api pemakan bumi bumi dan logam. Nomor ini biasanya dikaitkan dengan Kaisar Cina sebagai baik dan Tienanmen gerbang. "Sebuah praktik bagus untuk membiasakan diri dengan nomor lima adalah Cina untuk mengadopsi pendirian lima berkat cina seperti Wealth - Happiness - Longevity - Keberuntungan dan Kemakmuran." Simbol zodiak Cina untuk nomor lima adalah Naga Cina ditambah sesuai arah dalam "Feng Shui" adalah Timur danTenggara.
•Enam - The nomor enam biasanya berarti fluiditas - berkat dan itu baik untuk bisnis, tidak seperti di dunia Barat di mana kita tidak seperti nomor enam, dalam budaya Cina itu adalah angka keberuntungan. "Ketika kita merenungkan makna nomor enam dalam hidup kita kita merenungkan misteri kehidupan abadi yang terkandung dalam kuasa surgawi - kosmik fokus dan sifat siklus waktu." The Snake "- adalah simbol zodiak cina nomor enam plus Selatan dan Tenggara adalah arah dalam "Feng Shui" praktik.
•Tujuh - Ini merupakan angka sial di Cina. Aku nggak tahu mengapa Tony Parker dan Eva Longoria istrinya menikah di Perancis pada 7 Juli 2007. Ini sio bulan hantu juli. Nomor enam, delapan dan sembilan adalah tanggal beruntung juga. Dan simbol zodiak Cina selama tujuh adalah kuda ditambah Selatan adalah "Feng Shui" koordinat.
•Delapan - Ini adalah nomor favorit mereka selain dari sembilan dan hanya berarti kemakmuran. Sangat menarik untuk dicatat bahwa kata-kata dan jumlah serupa - nomor delapan dan keberuntungan "baat dan faat". Nilai delapan juga dikaitkan dengan agama Buddha - Lotus bunga dengan delapan kelopak. "Domba" adalah simbol zodiak Cina untuk nomor ini dan Selatan - Southwest adalah "Feng Shui" arah.
•Sembilan - adalah terbesar nomor tunggal dan berkonotasi dengan "Kaisar Cina" - jubahnya adalah dengan sembilan naga di atasnya. Sembilan adalah nomor beruntung karena berkonotasi cina umur panjang, kebahagiaan dan keberuntungan. Karena nomor sembilan adalah angka tertinggi itu artinya adalah kosmik mencapai kepuasan tertinggi dan simbol zodiak Cina adalah Monyet dan "Feng Shui" arah Barat / Barat Daya.
•Olimpiade di Beijing pada Agustus menendang 8, 2008 at 8, 8 menit dan 8 detik setelah 8 pm.
•Seorang pria Cina menawarkan untuk menjual plat nomor - A88888 untuk USD164, 000
•Sejumlah telepon dengan delapan angka pada itu dijual untuk 270, 723 di Chengdu, Cina.
•The nomor delapan juga dapat dikaitkan dengan bunga teratai dengan delapan kelopak
•Bank of Commerce di New York ketika mereka telah pergi raffled pembukaan safety deposit box nomor 888.
•Hal itu pada tahun 1994 ketika seorang pengusaha Cina membayar 1,7 juta USD untuk sebuah plat mobil dengan -9 - --- jumlah yang sangat beruntung tahun itu karena kata Cina - sembilan - terdengar seperti kata Cina " anjing, "dan 1994 adalah tahun yang binatang.
•Seorang pria Cina dibayar 215.000 USD untuk nomor yang beruntung ponsel "133-3333-3333".
Secara etimologi, kata telepati berasal dari kata "TELE" yang berarti "Jauh" dan kata "PATHOS" yang berarti "Perasaan". Karena itu dapat diambil kesimpulan bahwa telepati merupakan suatu kemampuan untuk merasakan segala sesuatu dari jauh.
Disadari atau tidak, kita sebenarnya sering mengalami gejala-gejala dari telepati tersebut. Gejala tersebut misalnya ketika hendak mengatakan sesuatu kepada teman, namun secara bersamaan teman kita pun mengatakan perkataan yang sama dengan yang hendak kita ucapkan.
Contoh diatas, memang terkesan sebagai suatu peristiwa yang bisa terjadi karena aspek kebetulan belaka. Penilaian ini tidak sepenuhnya salah. Namun dibalik apa yang dianggap sebagai suatu kebetulan itu, sesungguhnya kekuatan telepati sudah bekerja mempengaruhi simpul-simpul saraf reflek kita.
Pada abad 18, ada seorang sarjana swedia yang bernama Emanuel Swedenborg yang tertarik dengan Occultisme. Pernah suatu ketika dia bersama sejumlah cendekiawan sedang rapat. Namun secara tiba-tiba dia meninggalkan rapat dan segera berlari keluar sambil mengatakan ada kebakaran di Stockholm.
Melihat gelagat aneh yang ditunjukkan oleh Emanuel ini, terang saja orang yang hadir menganggap dia tidak waras lagi. Namun berselang satu jam kemudian, terdengar kabar di Stockholm terjadi kebakaran yang hebat dan menghanguskan banyak rumah dikota itu termasuk tempat rapat Emanuel.
Mungkin, kita menganggap peristiwa ataupun hal seperti itu biasa-biasa saja. Ya bisa jadi kita menganggapnya, sekali lagi hanya kebetulan belaka. Namun gejala-gejala semacam inilah yang dikembangkan sehingga menjadi sebuah ilmu yang kita kenal sebagai ilmu telepati.
Telepati bisa dibuktikan secara ilmiah, setidaknya dari hasil percobaan beberapa ilmuwan baru-baru ini.
Ilmuwan dari Duke University, North Carolina, Amerika melakukan penelitian dengan menggunakan tikus. Mereka membuat bentuk kasar telapati pada hewan yang memungkinkan sepasang tikus menerima instruksi dengan menggunakan pikiran mereka.
Dengan menggunakan microchip yang ditanam pada otak mereka untuk berkomunikasi satu sama salin, sepasang tikus tersebut mampu berkolaborasi dan menyelesaikan puzzle sederhana, meskipun dalam satu eksperiman mereka terpisah ribuan mil.
Peneliti mengklaim bahwa ini adalah penelitian pertama penghubung dari otak ke otak ( brain-to-brain interface). Keberhasilan ini meningkatkan harapan bahwa suatu hari hewan dan manusia bisa membaca pikiran satu sama lain.
"Sejauh yang dapat kami katakan, temuan ini mendemonstrasikan untuk pertama kalinya bahwa saluran langsung dari perubahan informasi perilaku dapat dibangun antara dua otak hewan tanpa menggunakan bentuk komunikasi yang biasa," kata seorang peneliti sebagaimana dilansir dari Daily Mail.
Kepala penelitian, Miguel Nicolelis, mengatakan penelitian ini adalah langkah maju pertama yang menghubungkan beragam pikiran menjadi 'jejaring otak' yang memungkinkan pembagian informasi diantara kelompok hewan. "Kita bahkan tidak dapat memprediksi sifat macam apa yang muncul ketika hewan mulai berinteraksi sebagai bagian dari jejaring otak," kata Miguel.
"Secara teori, Anda dapat membayangkan bahwa kombinasi dari sejumlah otak akan menyediakan solusi dimana otak individual tidak bisa mencapainya sendiri," ujar dia.
Dalam penelitian yang dipublikasikan di jurnal Scientific Reports itu, ilmuwan menanam elektroda mikroskopik pada otak tikus yang memungkinkan satu tikus mengerjakan intsruksi dari tikus lainnya, meskipun kedua tikus itu jauh terpisah.
Tikus pertama yang disebut sebagai 'encoder', berpikir untuk menemukan air di kandangannya dengan merespons cahaya dan menekan tuas tertentu. Otak ini dihubungkan ke tikus kedua, yang disebut sebagai 'decoder', yang tidak diberi sinyal cahaya. Nah, meski tidak diberi sinyal cahaya, tikus kedua ini mengandalkan instruksi otak dan dia menekan tuas yang tepat. Demonstrasi ini menunjukan bahwa tikus kedua ini dipandu oleh pikiran tikus lainnya.
Tes yang kedua melibatkan tikus yang terpisah antara Durham, Amerika, dan Natal, Brazil. Dengan merekam sinyal otak dari tikus pertama dan mentransmisikan sinyal itu melalui internet pada tikus yang lain, ilmuwan mampu mengubah perilaku tikus kedua.
Ada banyak teori cara belajar telepati. Banyak yang menghubungkannya dengan dunia spiritual, sehingga ada beberapa pantangan sesuai kepercayaan yang dianut.
Kita tidak akan membahas cara telepati dari sisi tersebut, namun berupaya mengambil jalan tengah yang bisa diterima logika. Hal yang paling dibutuhkan dalam belajar telepati adalah melatih sugesti.
Saat melakukan sugesti kita harus mampu menyatukan dan menyelaraskan perkataan dengan kehendak batin kita. Disini dapat kita pergunakan saran yang singkat, padat dan berisi. Saran yang telah diprogram harus disimpan dan direkam di alam bawah sadar kita, jangan coba-coba untuk mengubahnya sebab konsentrasi jelas akan terganggu.
Ini juga dimaksudkan agar alam bawah sadar kita terbiasa menerima saran ataupun sugesti positif. Karena pada dasarnya kekuatan batin bekerja sesuai dengan apa yang diperintahkan oleh alam bawah sadar kita lebih dulu. Jadi sebelum mensugesti orang lain kita harus mensugesti batin dan alam bawah sadar kita lebih dulu.
Sugesti itu bisa keyakinan bahwa apapun sugesti yang Anda kirimkan pada orang lain akan mampu mempengaruhi alam bawah sadar orang tersebut.
Konsentrasi sangat diperlukan saat melakukan telepati, karena konsentrasilah yang sangat berperan untuk mencapai obyek yang hendak dituju. Namun untuk mencapai konsentrasi sempurnah seseorang harus rajin berlatih.
Diantara latihan tersebut Anda dapat melakukan dengan cara membaca buku sambil mendengarkan radio.
Usahakan Anda berkonsentrasi pada bacaan buku tersebut sehingga tidak mendengar lagi suara radio tersebut. sangat bagus bila Anda bisa membaca abjad bolak-balik tanpa salah melafalkannya. ini berarti hampir sempurna.
Kalau sudah melaluinya berarti Anda akan mudah dalam melakukan konsentrasi dan telepati
Seorang ahli telepati memang sangat dituntut harus mampu berkonsentrasi dan menciptakan visualisasi batin kepada obyek tujuannya. Visualisasi ini bisa berbentuk cahaya penghubung antara telepatis dengan obyek.
Disini perlu dijelaskan bahwa pada saat berkonsentrasi Anda harus mampu menghadirkan gambar orang yang akan menjadi obyek Anda, dengan catatan gambar tersebut harus jelas dan tidak hilang timbul.
Setelah semuanya ini Anda kuasai barulah diisi dengan sugesti yang menjadi tujuan Anda. Dalam kehidupan sehari-hari mungkin Anda pernah melihat atau mengalami seorang paranormal bisa membaca pikiran orang yang menjadi lawan bicaranya.
Bagi orang awam mungkin ini sangat menakjubkan sekali, namun tidak demikian dengan orang yang menguasai ilmu telepati. Hal ini sangat wajar bagi siapapun yang menguasai telepati, atau paling tidak sudah mampu mensugesti alam bawah sadarnya
Artikel
kali ini akan membahas tentang Riwayat Syekh Abdul Qadir Al jailani. Syekh
Abdul Qadir Jaelani atau Abd al-Qadir al-Gilani (bahasa Kurdi: Evdilqadire
Geylani, bahasa Persia: عبدالقادرگیلانی,bahasa Urdu: عبدالقادرآملیگیلانی Abdolqāder Gilāni) (juga dilafalkan Abdulqadir
Gaylani, Abdelkader, Abdul Qadir, Abdul Khadir – Jilani, Jeelani, Gailani,
Gillani, Gilani, Al Gilani, Keilany) (470–561 H) (1077–1166 M) adalah orang
Kurdi atau orang Persia ulama sufi yang sangat dihormati oleh ulama Sunni.
Syekh
Abdul Qadir dianggap wali dan diadakan di penghormatan besar oleh kaum Muslim
dari anak benua India. Di antara pengikut di Pakistan dan India, ia juga
dikenal sebagai Ghaus-e-Azam.
Ia
lahir pada hari Rabu tanggal 1 Ramadan di 470 H, 1077 M selatan Laut Kaspia
yang sekarang menjadi Provinsi Mazandaran di Iran.
Ada
dua riwayat sehubungan dengan tanggal kelahiran al-Ghauts al A’zham Syekh Abdul
Qodir al-Jilani Amoli.
Riwayat
pertama yaitu bahwa ia lahir pada 1 Ramadhan 470 H.
Riwayat
kedua menyatakan Ia lahir pada 2 Ramadhan 470 H. Tampaknya riwayat kedua lebih
dipercaya oleh ulama.
Silsilah
Syekh Abdul Qodir bersumber dari Khalifah Sayyid Ali al-Murtadha r.a ,melalui
ayahnya sepanjang 14 generasi dan melaui ibunya sepanjang 12 generasi.
Syekh
Sayyid Abdurrahman Jami rah.a memberikan komentar mengenai asal usul al-Ghauts
al-A’zham r.a sebagi berikut : “Ia adalah seorang Sultan yang agung, yang
dikenal sebagial-Ghauts al-A’zham. Ia mendapat gelar sayyid dari silsilah kedua
orang tuanya, Hasani dari sang ayah dan Husaini dari sang ibu“. Silsilah
Keluarganya adalah Sebagai berikut :
1). Nasab Syekh Abdul Qodir Al Jailani Dari
Ayahnya(Hasani):
Syeh
Abdul Qodir bin Abu Shalih bin Abu Abdillah bin Yahya az-Zahid bin Muhammad bin
Dawud bin Musa bin Abdullah Tsani bin Musa al-Jaun bin Abdul Mahdhi bin Hasan
al-Mutsanna bin Hasan as-Sibthi bin Ali bin Abi Thalib, Suami Fatimah binti
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassalam
2). Nasab Syekh Abdul Qodir Al Jailani Dari
ibunya(Husaini):
Syeh
Abdul Qodir bin Ummul Khair Fathimah binti Abdullah Sum’i bin Abu Jamal bin
Muhammad bin Mahmud bin Abul ‘Atha Abdullah bin Kamaluddin Isa bin Abu
Ala’uddin bin Ali Ridha bin Musa al-Kazhim bin Ja’far al-Shadiq bin Muhammad
al-Baqir bin Zainal ‘Abidin bin Husain bin Ali bin Abi Thalib, Suami Fatimah
Az-Zahra binti Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassalam
Beliau
meninggalkan tanah kelahiran, dan merantau ke Baghdad pada saat beliau masih
muda. Di Baghdad belajar kepada beberapa orang ulama’ seperti Ibnu Aqil, Abul
Khatthat, Abul Husein Al Farra’ dan juga Abu Sa’ad Al Muharrimi.
Beliau
belajar sehingga mampu menguasai ilmu-ilmu ushul dan juga perbedaan-perbedaan
pendapat para ulama’.
Beliau mengelola sekolah ini dengan sungguh-sungguh.
Bermukim disana sambil memberikan nasehat kepada orang-orang yang ada tersebut.
Banyak sudah orang yang bertaubat demi mendengar nasehat beliau.
Banyak
orang yang bersimpati kepada beliau, lalu datang ke sekolah beliau. Sehingga
sekolah itu tidak kuat menampungnya.
Maka,
diadakan perluasan. Murid-murid beliau banyak yang menjadi ulama’ terkenal.
Seperti Al Hafidz Abdul Ghani yang menyusun kitab Umdatul Ahkam Fi Kalami
Khairil Anam. Juga Syekh Qudamah penyusun kitab figh
terkenal Al Mughni.
Syekh
Ibnu Qudamah rahimahullah ketika ditanya tentang Syekh Abdul Qadir, beliau
menjawab, “kami sempat berjumpa dengan beliau di akhir masa kehidupannya.
Beliau menempatkan kami di sekolahnya. Beliau sangat perhatian terhadap kami.
Kadang beliau mengutus putra beliau yang bernama Yahya untuk menyalakan lampu
buat kami. Beliau senantiasa menjadi imam dalam shalat fardhu.”
Syekh
Ibnu Qudamah sempat tinggal bersama beliau selama satu bulan sembilan hari.
Kesempatan ini digunakan untuk belajar kepada Syekh Abdul Qadir Al Jailani
sampai beliau meninggal dunia. 1)
Beliau
adalah seorang ‘alim. Beraqidah Ahlu Sunnah, mengikuti jalan Salafush Shalih.
Dikenal banyak memiliki karamah-karamah.
Tetapi
banyak (pula) orang yang membuat-buat kedustaan atas nama beliau. Kedustaan itu
baik berupa kisah-kisah, perkataan-perkataan, ajaran-ajaran, “thariqah”
yang berbeda dengan jalan Rasulullah, para sahabatnya, dan lainnya.
Diantara
perkataan Imam Ibnu Rajab ialah, “Syekh Abdul Qadir Al Jailani adalah
seorang yang diagungkan pada masanya. Diagungkan oleh banyak para syekh, baik
‘ulama dan para ahli zuhud. Beliau banyak memiliki keutamaan dan karamah.
Tetapi ada seorang yang bernama Al Muqri’ Abul Hasan Asy Syathnufi Al Mishri
(orang Mesir) 2) mengumpulkan kisah-kisah dan
keutamaan-keutamaan Syekh Abdul Qadir Al Jailani dalam tiga jilid kitab. Dia
telah menulis perkara-perkara yang aneh dan besar (kebohongannya). Cukuplah
seorang itu berdusta, jika dia menceritakan yang dia dengar. Aku telah melihat
sebagian kitab ini, tetapi hatiku tidak tentram untuk beregang dengannya,
sehingga aku meriwayatkan apa yang ada di dalamnya. Kecuali kisah-kisah yang
telah mansyhur dan terkenal dari selain kitab ini. Karena kitab ini banyak berisi
riwayat dari orang-orang yang tidak dikenal. Juga terdapat perkara-perkara yang
jauh (dari agama dan akal), kesesatan-kesesatan, dakwaan-dakwaan dan perkataan
yang batil tidak berbatas.3) semua itu tidak pantas dinisbatkan kepada Syekh
Abdul Qadir Al Jailani rahimahullah. Kemudian aku dapatkan bahwa Al
Kamal Ja’far Al Adfwi4) telah menyebutkan, bahwa Asy Syath-nufi sendiri
tertuduh berdusta atas kisah-kisah yang diriwayatkannya dalam kitab ini.“5)
Imam
Ibnu Rajab juga berkata, “Syekh Abdul Qadir Al Jailani rahimahullah memiliki
pendapat memiliki pendapat yang bagus dalam masalah tauhid, sifat-sifat Allah,
takdir, dan ilmu-ilmu ma’rifat yang sesuai dengan sunnah. Beliau memiliki kitab
Al Ghunyah Li Thalibi Thariqil Haq, kitab yang terkenal. Beliau juga mempunyai
kitab Futuhul Ghaib. Murid-muridnya mengumpulkan perkara-perkara yang berkaitan
dengan nasehat dari majelis-majelis beliau. Dalam masalah-masalah sifat, takdir
dan lainnya, ia berpegang dengan sunnah. Beliau membantah dengan keras terhadap
orang-orang yang menyelisihi sunnah .”
Syekh
Abdul Qadir Al Jailani menyatakan dalam kitabnya, Al Ghunyah, “Dia (Allah)
di arah atas, berada diatas ‘arsyNya, meliputi seluruh kerajaanNya. IlmuNya
meliputi segala sesuatu.”
Kemudian
beliau menyebutkan ayat-ayat dan hadist-hadist, lalu berkata “Sepantasnya
menetapkan sifat istiwa’ (Allah berada diatas ‘arsyNya) tanpa takwil
(menyimpangkan kepada makna lain ). Dan hal itu merupakan istiwa’ dzat Allah
diatas arsy.”6)
Ali
bin Idris pernah bertanya kepada Syekh Abdul Qadir Al Jailani, “Wahai
tuanku, apakah Allah memiliki wali (kekasih) yang Tidak berada di atas aqidah
(Imam) Ahmad bin Hambal?” Maka beliau menjawab, “Tidak pernah ada dan
tidak akan ada.“7)
Perkataan
Syekh Abdul Qadir Al Jailani tersebut juga dinukilkan oleh Syeikhul Islam Ibnu
Taimiyah dalam kitab Al Istiqamah I/86.
Semua
itu menunjukkan kelurusan aqidahnya dan penghormatan beliau terhadap manhaj
Salaf. 000 Sam’ani berkata, “Syekh Abdul Qadir Al Jailani adalah penduduk
kota Jailan. Beliau seorang Imam bermadzhab Hambali. Menjadi guru besar madzhab
ini pada masa hidup beliau.“
Imam
Adz Dzahabi menyebutkan biografi Syekh Abdul Qadir Al Jailani dalam Siyar
A’lamin Nubala, dan menukilkan perkataan Syekh sebagai berikut, “Lebih dari
lima ratus orang masuk Islam lewat tanganku, dan lebih dari seratus ribu orang
telah bertaubat.“
Imam
Adz Dzahabi menukilkan perkataan-perkataan dan perbuatan-perbuatan Syekh Abdul
Qadir yang aneh-aneh sehingga memberikan kesan seakan-akan beliau mengetahui
hal-hal yang ghaib.
Kemudian
mengakhiri perkataan, “Intinya Syekh Abdul Qadir memiliki kedudukan yang
agung. Tetapi terdapat kritikan-kritikan terhadap sebagian perkataannya dan
Allah menjanjikan (ampunan atas kesalahan-kesalahan orang beriman ). Namun
sebagian perkataannya merupakan kedustaan atas nama beliau“( Siyar XX/451
).
Imam
Adz Dzahabi juga berkata, “Tidak ada seorangpun para kibar masyasyeikh yang
riwayat hidup dan karamahnya lebih banyak kisah hikayat, selain Syekh Abdul
Qadir Al Jailani, dan banyak diantara riwayat-riwayat itu yang tidak benar
bahkan ada yang mustahil terjadi “.
Syekh
Rabi’ bin Hadi Al Madkhali berkata dalam kitabnya, Al Haddul Fashil, hal.136,
“Aku telah mendapatkan aqidah beliau ( Syekh Abdul Qadir Al Jailani )
didalam kitabnya yang bernama Al Ghunyah.8) Maka aku mengetahui dia sebagai
seorang Salafi. Beliau menetapkan nama-nama dan sifat-sifat Allah dan
aqidah-aqidah lainnya di atas manhaj Salaf. Beliau juga membantah
kelompok-kelompok Syi’ah, Rafidhah, Jahmiyyah, Jabariyyah, Salimiyah, dan
kelompok lainnya dengan manhaj Salaf.”9)
Inilah
tentang beliau secara ringkas. Seorang ‘alim Salafi, Sunni, tetapi banyak orang
yang menyanjung dan membuat kedustaan atas nama beliau. Sedangkan beliau
berlepas diri dari semua kebohongan itu. Wallahu a’lam bishshawwab.
Kesimpulannya
beliau adalah seorang ‘ulama besar. Apabila sekarang ini banyak kaum muslimin
menyanjung-nyanjungnya dan mencintainya, maka suatu kewajaran. Bahkan suatu
keharusan.
Akan
tetapi kalau meninggi-ninggikan derajat beliau di atas Rasulullah Shalallahhu
‘alaihi wassalam, maka hal ini merupakan kekeliruan.
Karena
Rasulullah Shalallahhu ‘alaihi wassalam adalah rasul yang paling mulia diantara
para nabi dan rasul. Derajatnya tidak akan terkalahkan disisi Allah oleh
manusia manapun.
Adapun
sebagian kaum muslimin yang menjadikan Syekh Abdul Qadir Al Jailani sebagai
wasilah (perantara) dalam do’a mereka.
Berkeyakinan
bahwa do’a seseorang tidak akan dikabulkan oleh Allah, kecuali dengan
perantaranya. Ini juga merupakan kesesatan.
Menjadikan
orang yang meningal sebagai perantara, maka tidak ada syari’atnya dan
ini diharamkan. Apalagi kalau ada orang yang berdo’a kepada beliau. Ini
adalah sebuah kesyirikan besar.
Sebab
do’a merupakan salah satu bentuk ibadah yang tidak diberikan kepada selain
Allah. Allah melarang mahluknya berdo’a kepada selain Allah,
Dan
sesungguhnya mesjid-mesjid itu adalah kepunyaan Allah. Maka janganlah kamu
menyembah seseorang pun di dalamnya.
Disamping (menyembah) Allah. (
QS. Al-Jin : 18 ) Jadi sudah menjadi keharusan bagi setiap muslim untuk
memperlakukan para ‘ulama dengan sebaik mungkin, namun tetap dalam batas-batas
yang telah ditetapkan syari’ah.
Akhirnya
mudah-mudahan Allah senantiasa memberikan petunjuk kepada kita sehingga tidak
tersesat dalam kehidupan yang penuh dengan fitnah ini. Wallahu a’lam
bishshawab. Simak video Biografi Singkat Sulthonul Aulia Syekh Abdul Qadir Jaelani berikut ini
Karya Karya Syekh Abdul Qadir Al jailani
Imam
Ibnu Rajab juga berkata, “Syeikh Abdul Qadir al Jailani Rahimahullah memiliki
pemahaman yang bagus dalam masalah tauhid, sifat-sifat Allah, takdir, dan
ilmu-ilmu ma’rifat yang sesuai dengan sunnah.”
Murid-muridnya
mengumpulkan ihwal yang berkaitan dengan nasihat dari majelis-majelis beliau.
Dalam masalah-masalah sifat, takdir dan lainnya, ia berpegang dengan sunnah. Ia
membantah dengan keras terhadap orang-orang yang menyelisihi sunnah.
“Janganlah
kamu menghendaki kelebihan dan kekurangan. Janganlah mencari kemajuan dan
kemunduran. Sebab ketentuan telah menetapkan bagian masing². Setiap orang di
antara kamu, tidak diwujudkan melainkan telah ditentukan catatan mengenai
pengalaman hidupnya secara khusus.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Orang Beriman
Orang
yang beriman selalu menyembunyikan apa yang ada padanya.“Syekh Abdul Qodir
Al-Jaelani”
Lisannya
Jika
lisannya terlanjur mengucapkan sesuatu yang kurang baik, maka ia segera untuk
memperbaiki ungkapan yang di ucapkan itu.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Berusahalah
Berusahalah
untuk menutupi apa yang telah lahir, dan mohon kemaafan.“Syekh Abdul Qodir
Al-Jaelani”
Jika
dunia dan akhirat datang melayanimu, dengan tanpa susah payah, ketuklah pintu
Tuhanmu dan menetaplah di dalamnya. Bila kamu telah menetap di dalamnya, akan
jelaslah bagimu seperti buah pikiran.“ Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Kelebihan Dan Kekurangan
Janganlah kamu menghendaki kelebihan dan kekurangan.
Janganlah mencari kemajuan dan kemunduran. Sebab ketentuan telah menetapkan
bagian masing-masing.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Mewujudkan
Setiap
orang di antara kamu, tidak di wujudkan melainkan telah di tentukan catatan
mengenai pengalaman hidupnya secara khusus.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Imbuhan
Janganlah
engkau menuntut imbuhan atas amal perbuatanmu, baik keduniaan maupun
keakhiratan.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Nikmat
Janganlah
kamu mencari nikamat, tapi carilah Zat yang memberimu nikmat.“Syekh Abdul Qodir
Al-Jaelani”
Tetangga
Carilah
tetangga sebelum mendapatkan rumah. Dialah Zat yang mewujudkan segala sesuatu,
Zat yang mengaturkannya dan yang wujud sesudah segala sesuatu.“Syekh Abdul
Qodir Al-Jaelani”
Saudaraku
Saudaraku,
janganlah kamu termasuk golongan orang-orang yang apabila diberi nasehat, tidak
mau menerima, dan jika mendengar nasehat tidak mau mengamalkannya.“Syekh Abdul
Kodir Al-Jaelani”
Mengamalkan
Kamu
tidak mengamalkan apa yang telah kamu ketahui. Kamu mengamalkan apa yang tidak
kamu ketahui.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Mengetahui
Kamu
tidak mau berusaha mengetahui apa yang telah kamu ketahui, sehingga tetap
bodoh.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Larangan
Kamu
menyuruh manusia untuk berusaha mengetahui apa yang mereka tidak
mengetahuinya.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Fasik
Kepada
mereka yang fasik, takutlah kepada orang yang beriman.“Syekh Abdul Qodir
Al-Jaelani”
Kemaksiatan
Jangan
kamu bergaul dengan dia, selagi kamu masih bergelimpangan dengan kemaksiatan
yang keji. Sebab orang-orang mukmin, dengan cahaya Illahi, mengetahui apa yang
ada dalam dirimu.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Syirik Dan Munafik
Mereka
mengetahui syirik dan munafikmu dengan melihat tindakan dan gejolak yang ada di
balik dirimu.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Cela Dan Aib
Mereka
melihat cela dan aibmu. Barang siapa tidak mengetahui tempat keberuntungan,
lalu dia jelas tidak akan beruntung.“Syekh Abdul Al-Jaelani”
Sabda Nabi Muhammad Saw
Takutlah
kamu dengan firasat seorang mukmin. Sebab ia memandang sesuatu dengan cahaya
Illahi.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Kekasih ALLAH SWT
Para
kekasih ALLAH SWT terhadap makhluk adalah buta, tuli, dan bisu. “Syekh Abdul
Qodir Al-Jaelani”
Hati
Jika
hati mereka telah dekat dengan ALLAH AZZA WAJALLA, maka mereka tidak mendengar
dan melihat selainnya.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Kedudukan
Mereka
berada pada kedudukan antara Al-Jalal dan Al-Jamal, tidak berpaling ke kanan
ataupun ke kiri.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Bagi Mereka
Bagi
mereka tidak ada belakang, yang ada hanyalah depan. Manusia, Jin, Malaikat, dan
Makhluk yang lainnya melayani mereka.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Karunia (Fadhal)
Demikian
pula hukum dan ilmu. Karunia (fadhal) merupakan santapan dan penyegarnya.
Mereka makan dari fadhal-Nya dan minum susu-Nya. Mereka minum, mereka merasa
bising terhadap suara-suara manusia, tetapi mereka tinggal bersama-dengannya
(makhluk). Mereka menyuruh makhluk melaksanakan perintah Allah SWT, mencegah makhluk
dari mengerjakan larangan-larangan-Nya, sebagai penerus ajaran yang dibawa oleh
Nabi Muhammad SAW. Merekalah pewaris yang sebenarnya.“Syekh Abdul Al-Qodir”
Bertindak
Para
kekasih ALLAH SWT itu tidak pernah bertindak dan bersikap demi diri dan nafsu
sendiri.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Cinta Dan Benci
Mereka
mencintai sesuatu karena ALLAH AZZA WAJALLA dan membenci sesuatu karenanya.
Semuanya demi dia, tidak ada bagian yang di berikan kepada nya.“Syekh Abdul
Qodir Al-Jaelani”
Zuhud
Terimalah
nasib dengan zuhud, tidak dengan kebencian. Orang yang makan sambil menangis
tidak sama dengan orang yang makan sambil ketawa, dalam menerima segala
ketentuan-Nya.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Senantiasalah
Senantiasalah
hatimu dengan ALLAH AZZA WAJALLA. Berserah dirilah atas keburukan nasib.“Syekh
Abdul Qodir Al-Jaelani”
Obat
Kamu
memakan sesuatu yang di berikan oleh tabib dan sesuai dengan obatnya, adalah
lebih baik daripada makan sesuatu yang kamu sendiri tidak mengetahui
asal-usulnya.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Hatimu
Selama
hatimu keras terhadap amanat, maka hilanglah rahmat dirimu, dan hilanglah pula
segala yang ada padamu.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Amanat
Hukum-hukum
syariat itu amanat yang di bebankan kepadamu, sedangkan kamu meninggalkan dan
menghianatinya. Tidak berguna lagi jika amanat lenyap dari hatimu.“Syekh Abdul
Qodir Al-Jaelani”
Karunia ALLAH SWT
Andai
kata tanpa karunia ALLAH AZZA WAJALLA, mana mungkin orang berakal mentadbir
negara, bergaul dengan para penghuninya, yang telah dilanda sifat riak, nifak,
zalim bergelimang syubhat dan haram.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Kekufuran
Benar
telah tersebar kekufuran, Ya Allah. Kami mohon pertolongan kepada-Mu dari
kefasikan kelancangan. Telah banyak kelemahan melanda para zindik.“Syekh Abdul
Qodir Al-Jaelani”
Rahasia
Sungguh
telah ku bongkar rahasia rumah kamu. Tetapi aku mempunyai dasar yang memerlukan
pembina. Aku mempunyai anak-anak yang memerlukan pendidikan. SEANDAINYA KU
UNGKAP SEBAGIAN RAHASIAKU, tentu hal ini merupakan pangkal perselisihan antara
aku dengan kamu.Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Nasehatilah
Nasehitlah
dirimu terlebih dahulu, kemudian baru orang lain.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Nafsumu
Kamu
harus memelihara nafsumu.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Kesalahan
Jangan
kamu mengira kesalahan orang lain sebab, dirimu masih memerlukan
perbaikan.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Membersihkan
Adakah
kamu tau bagaimana cara membersihkan orang lain? Bagaimana menonton orang lain?
Padahal yang dapat memimpin manusia adalah orang² yang awas.“Syekh Abdul Qodir
Al-Jaelani”
Menyelamatkan
Hanya
perenang ulung yang dapat menyelamatkan orang lain yang tenggelam dalam
lautan.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Mengarahkan
Hanya
orang yang mengetahui Allah yang dapat mengarahkan umat manusia ke arah
jalan-Nya. Tidaklah ucapan yang diperlukan untuk berbakti kepada Allah Swt
melainkan perbuatan nyata.“Syekh Abdul Al-Jaelani”
Nafsu
Nafsu
seseorang selalu menentang dan membangkang. Maka barangsiapa ingin
menjadikannya baik, hendaklah ia bermujahadah, berjuang melawannya, sehingga
terselamatkan dari kejahatannya.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Kebaikan
Hawa
nafsu semuanya adalah keburukan dalam keburukan, namun apabila telah terlatih
dan menjadi tenang, berubahlah ia menjadi kebaikan di dalam kebaikan.“Syekh
Abdul Qodir Al-Jaelani”
Syirik
Syirik
itu terdapat pada lahir maupun batin. Syirik lahir adalah menyembah berhala
sedangkan syirik batin adalah berpegang kepada makhluk dan memandang mereka
dapat memberi kemudaratan dan manfa’at.”Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Seseorang
Janganlah
kamu menuntut sesuatu kepada seseorang. Jika kamu mampu untuk memberi dan tidak
mengambil (mencuri) maka lakukanlah. Jika kamu mampu melayani dan kamu tidak
minta dilayani oleh orang lain maka lakukanlah.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Akhiratmu
Jadikanlah
akhiratmu sebagai modalmu dan jadikan duniamu sebagai keuntunganmu. Gunakanlah
seluruh waktumu untuk menghasilkan akhiratmu. Lalu apabila dari waktumu itu ada
sedikit yang masih tersisa maka gunakanlah untuk berusaha dalam urusan duniamu
dan mencari penghidupanmu.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Umat Islam
Mudah-mudahan
umat Islam diselamatkan dari bencana alam selama dia masih mau mendo’akan
saudaranya yang seiman.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Ikhlas
Yang
paling beruntung adalah mereka yang mampu ikhlas mulai dari awal hingga
akhirnya.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Berpikirlah
Berpikirlah,
bahwasanya sesuatu yang kamu cintai di dunia ini tidak akan kekal selamanya.
Tidak abadi dan pasti fana. Jika kamu telah menyadari hal ini, maka kamu tidak
akan melupakan-Nya walaupun sekejap.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Sesungguhnya
Sesungguhnya
bencana terhadapmu bukan untuk menghancurkanmu melainkan sesungguhnya akan
mengujimu, mengesahkan kesempurnaan imanmu dan menguatkan dasar kepercayaanmu
dan memberikan kabar baik ke dalam batinmu.“Syekh Abdul Qodur Al-Jaelani”
Waktunya
Orang
itu di katakan dekat dengan ALLAH selama dia meluangkan waktunya untuk berzikir
setiap hari.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Menyelamatkan
Selama
hidup di dunia ini, yang terbaik adalah menyelamatkan hati dari buruk
sangka.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Orang Kafir
Jika
bertemu dengan orang kafir, maka katakanlah (dalam hatimu) : “Aku tidak tahu
bagaimana keadaannya kelak, bisa jadi di akhir usianya dia memeluk agama islam
dan beramal saleh. Dan bisa jadi di akhir usia, diriku kufur dan berbuat buruk.“Syekh
Abdul Qodir Al-Jaelani”
Kemaksiatan
Jika
bertemu dengan seorang yang bodoh, maka katakanlah (dalam hatimu) : “Orang ini
bermaksiat kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, karena dia bodoh (tidak tahu),
sedangkan aku bermaksiat kepada-Nya padahal aku mengetahui akibatnya. Dan aku
tidak tahu bagaimana akhir umurku dan umurnya kelak. Dia tentu lebih baik
dariku.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Ucapkanlah
Jika
kamu bertemu orang tua, maka ucapkanlah dalam hati. Dia telah beribadah kepada
ALLAH SWT. Jauh lebih lama dariku, tentu dia lebih baik dari
Berilmu
Jika
bertemu dengan seorang yang berilmu, maka ucapkanlah (dalam hatimu) : “Orang
ini memperoleh karunia yang tidak akan kuperoleh, mencapai kedudukan yang tidak
akan pernah kucapai, mengetahui apa yang tidak kuketahui dan dia mengamalkan
ilmunya, tentu dia lebih baik dariku.“Syekh Abdul Qodir AL-Jaelani”
Seseorang
Jika
engkau bertemu dengan seseorang, maka yakinilah bahwa dia lebih baik darimu.
Ucapkan dalam hatimu : “Bisa jadi kedudukannya di sisi Allah Subhanahu wa
Ta’ala, jauh lebih baik dan lebih tinggi dariku.”Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Anak Kecil
Jika
bertemu anak kecil, maka ucapkanlah (dalam hatimu) : “Anak ini belum bermaksiat
kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, sedangkan diriku telah banyak bermaksiat
kepada-Nya. Tentu anak ini jauh lebih baik dariku.“Syekh Abdul Qodir
Al-Jaelani”
Ladang
Dunia
adalah ladang dan akhirat adalah tempat tinggal.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Muridku
Wahai
muridku jangan jadikan apa yang kamu makan atau minum yang kamu pakai, yang
kamu nikahi dan berkumpul dengan nya sebagai tujuan dan cita-cita. Semua adalah
dorongan hasrat dan hawa nafsu.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”
Tujuan & Cita-Cita
Tujuan
dan cita-cita hati adalah Allah al-Haq. Maka jadikanlah Allah dan segala yang
ada pada-Nya sebagai tujuan dan cita-citamu. Dunia ada penggantinya yaitu
akhirat. Makhluk ada penggantinya yaitu al-Khaliq.“Syekh Abdul Qodir
AL-Jaelani”
Segala Sesuatu
Segala
sesuatu yang kamu tinggalkan didunia, akan engkau dapati pengganti yang lebih
baik didalam kehidupan yang akan datang. Anggaplah bahwa masih tersisa umur
sampai hari ini, bersiaplah untuk kehidupan akhirat, karena kesempatan itu akan
hilang dengan datangnya malaikat Izrail pencabut nyawa.“Syekh Abdul Qodir
Al-Jaelani”
Dunia Adalah Ladang
Dunia
adalah ladang dan tempat singgah bagi manusia, dan akhirat adalah tempat diam.
Jika semangat dari Allah telah datang, maka keduanya (dunia dan akhirat) akan
tertutupi. Sehingga dia akan berdiri diantara keduanya, tidak kepada dunia dan
tidak kepada akhirat.“Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani”